Hand Tools dan Power Tools Beserta Contohnya

Mengenal Hand Tools dan Power Tools Beserta Contohnya

Posted on

Empat Pilar – Mengenal Hand Tools dan Power Tools Beserta Contohnya. Apakah Kalian seseorang yang suka bekerja pada proyek DIY atau menyelesaikan tugas profesional yang membutuhkan presisi dan efisiensi? Jika iya, Kalian mungkin sudah familiar dengan hand tools dan power tools.

Alat-alat penting ini adalah tulang punggung setiap proyek, memungkinkan Kalian menyelesaikan tugas secara efektif dan efisien.

Dalam panduan komprehensif ini, kami akan menjelajahi hand tools dan power tools beserta contohnya, memberikan pengetahuan dan keahlian agar Kalian dapat memilih alat yang tepat untuk kebutuhan Kalian.

Hand tools dan power tools sangat penting dalam menyelesaikan berbagai proyek. Baik Kalian seorang profesional maupun penggemar, alat-alat ini dapat secara signifikan meningkatkan produktivitas dan kualitas pekerjaan Kalian. Mari kita bahas pentingnya hand tools dan power tools dalam berbagai konteks.

A. Apa itu Hand Tools?

Hand tools, atau dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai perkakas tangan, adalah jenis alat atau perkakas yang pengoperasiannya bergantung pada tenaga manual atau tenaga tangan manusia.

Dengan kata lain, perkakas tangan adalah alat bantu yang digunakan untuk melakukan berbagai jenis pekerjaan, seperti servis, pembongkaran, atau pemasangan mesin atau mekanisme lainnya.

Banyak jenis perkakas yang termasuk dalam kategori perkakas tangan. Beberapa contoh perkakas tangan yang paling sering dan banyak digunakan dalam bidang otomotif adalah… (diikuti contoh-contoh perkakas tangan).

Fungsi Hand Tools

Power tools, atau alat tenaga kerja, adalah alat yang ditenagai oleh sumber daya tambahan selain tenaga manusia. Bisa menggunakan listrik, baterai, udara terkompresi (alat pneumatik), atau mesin bensin. Berikut adalah beberapa fungsi dari power tools:

  • Pemotongan
    Alat seperti gergaji listrik, mesin pemotong rumput, atau alat pemotong beton dapat memudahkan proses pemotongan berbagai jenis material, baik itu kayu, rumput, beton, atau metal.
  • Pemboran
    Bor listrik atau bor tanah membantu dalam membuat lubang pada berbagai jenis permukaan, seperti kayu, dinding, beton, tanah, dan sebagainya.
  • Pengamplasan
    Alat seperti mesin pengamplasan dapat digunakan untuk menghaluskan permukaan kayu atau logam. Alat ini mempermudah dan mempercepat proses pengamplasan yang biasanya dilakukan secara manual.
  • Pemaku
    Pemaku listrik atau pneumatik digunakan untuk memaku dengan cepat dan efisien. Alat ini sangat berguna dalam industri konstruksi dan produksi mebel.
  • Pengecatan
    Alat pengecatan seperti spray gun dapat digunakan untuk menerapkan cat pada permukaan dengan lebih cepat dan merata dibandingkan menggunakan kuas.
  • Pertukangan
    Ada berbagai macam alat tenaga kerja yang digunakan dalam bidang pertukangan, seperti mesin serut, mesin pahat, dll. Alat-alat ini memudahkan dan mempercepat proses kerja.
  • Perbaikan dan Pemeliharaan
    Power tools seperti obeng listrik, kunci pas listrik, dan lainnya sangat membantu dalam pekerjaan perbaikan dan pemeliharaan.

Contoh Hand Tools

Hand tools merupakan alat bantu yang memudahkan pekerjaan dan masih menggunakan tenaga manusia. Contoh peralatan hand tools diantaranya yaitu :

1. Obeng (Screw Driver)

Secara prinsip, obeng terdiri dari obeng plus (+) dan obeng minus (-). Fungsinya secara umum adalah untuk melepas dan memasang sekrup dan baut. Namun, banyak orang juga menggunakan obeng untuk mengeluarkan komponen yang sulit dilepas.

Contoh bagian kendaraan yang sering dibongkar dengan menggunakan obeng adalah komponen seperti lampu, bodi motor atau mobil, dan komponen lain yang terikat dengan sekrup.

Keandalan sebuah obeng dapat dilihat dari kondisi ujungnya. Jika ujung obeng sudah tumpul atau gagangnya bengkok, maka obeng tersebut tidak dapat digunakan sesuai fungsinya. Biasanya obeng tersebut hanya digunakan untuk melepas komponen yang dapat diputar.

Perawatan untuk alat tangan jenis ini cukup sederhana. Salah satunya adalah membersihkannya setelah digunakan dan meletakkannya pada tempatnya agar tidak hilang.

2. Kunci Pas (Open Wrench)

Sebagai contoh alat tangan kedua, terdapat kunci pas. Kunci pas digunakan untuk melepas dan mengencangkan baut atau mur. Alat ini memiliki gagang dengan rahang hexagonal di kedua ujungnya. Untuk melepas baut, kita perlu memutar kunci ke arah kiri, sedangkan untuk mengencangkan baut, kita harus memutar ke arah kanan.

Kualitas kunci pas dapat dilihat dari keadaan rahangnya. Jika rahang kunci pas sudah aus, maka kunci pas tersebut tidak dapat digunakan dengan baik.

Perawatan kunci pas sangatlah mudah. Salah satunya adalah membersihkannya setelah digunakan, menyimpannya dalam lemari yang aman, dan menjauhkannya dari tempat yang lembap agar tidak terjadi pengikisan atau korosi.

3. Kunci Ring (Box Wrench)

Sebagai contoh alat tangan berikutnya, kita memiliki kunci ring. Fungsinya serupa dengan kunci pas, yaitu untuk melepas dan mengencangkan baut atau mur. Namun, kunci ring memiliki gagang yang lebih panjang, sehingga dapat memberikan torsi yang lebih kuat.

Seperti halnya kunci pas, keandalan kunci ring dapat dilihat dari kondisi kepala kunci. Jika kepala kunci ring sudah aus, maka kunci ring tersebut tidak akan dapat digunakan sesuai fungsinya.

Baca Juga :  Cara Mengebor Beton yang Keras : Langkah Mudah Untuk Pemula

Perawatan kunci ring juga sangatlah sederhana. Antara lain, membersihkannya setelah digunakan, menyimpannya dalam lemari yang aman, dan menjauhkannya dari tempat yang lembap agar tidak terjadi pengikisan atau korosi.

4. Kunci Kombinasi (Standard Combination)

Kunci kombinasi merupakan perpaduan antara kunci pas dan kunci ring. Alat tangan ini memiliki fungsi yang menggabungkan kegunaan kunci pas dan kunci ring, sehingga lebih praktis karena dapat digunakan untuk dua fungsi sekaligus yang saling melengkapi.

Perawatan dan pemeliharaan kunci kombinasi ini sama seperti kunci pas dan kunci ring. Demikian pula, kelayakan penggunaannya dapat dilihat dari kondisi kepala kunci. Jika kepala kunci sudah aus, maka kunci tersebut tidak dapat digunakan secara optimal.

5. Kunci L (Allen Wrench)

Kunci L adalah salah satu jenis alat tangan yang digunakan untuk melepas dan mengencangkan baut yang memiliki kepala baut berbentuk hexagonal yang menjorok ke dalam. Ukuran kunci L ini bervariasi antara 2 mm hingga 22 mm.

Keandalan penggunaan kunci L ini dapat dilihat dari kondisi ujung batang kunci L. Jika ujung batang kunci L sudah aus, maka kunci tersebut tidak dapat digunakan untuk membuka atau mengencangkan baut yang berbentuk L.

6. Kunci Inggris (Adjustable Wrench)

Kunci Inggris adalah salah satu jenis alat tangan yang memiliki rahang mulut yang dapat diatur sesuai dengan ukuran baut dan mur. Fungsinya adalah untuk mengatasi baut dan mur yang berukuran relatif besar dan tidak dapat ditangani oleh kunci pas atau kunci ring. Penggunaan kunci ini juga tidak memerlukan tenaga yang terlalu besar karena dilengkapi dengan batang tuas yang panjang dan kuat.

Keandalan penggunaan kunci Inggris dapat dilihat dari ulir pengatur mulut rahang dan juga kondisi mulut rahangnya. Jika ulir pengatur mulut rahang tidak berfungsi dengan baik atau mulut rahang sudah aus, kunci tersebut tidak akan dapat memegang baut atau mur dengan baik.

Perawatan kunci Inggris ini masih sama seperti jenis alat tangan lainnya, yaitu membersihkannya setelah digunakan dan menyimpannya di tempat yang aman dan tidak lembab.

7. Palu (Hammer)

Palu atau martil merupakan jenis alat tangan yang digunakan untuk memberikan tekanan atau sebagai pemukul dalam proses melepas atau memasang komponen-komponen mesin yang membutuhkan tekanan besar, seperti memasang dan melepas bearing, melepaskan sambungan pada propeller shaft, dan lain sebagainya.

Keandalan penggunaan palu dapat dilihat dari kondisi kepala palu dan batang palu. Jangan menggunakan palu jika kepala dan batangnya sudah tidak layak atau hampir lepas.

8. Kunci Soket (Socket Wrench)

Kunci soket merupakan jenis kunci yang dilengkapi dengan ujung berbentuk tabung yang dapat diganti sesuai kebutuhan. Kunci ini terdiri dari lengan kunci dan beberapa jenis ujung soket yang tersedia dalam bentuk set. Lengan kunci pada kunci soket juga memiliki berbagai jenis, seperti ratchet, speed brace, T-handle, dan extension (penyambung).

Fungsi kunci soket adalah untuk membuka atau mengencangkan baut yang sulit dijangkau oleh kunci pas atau kunci ring, seperti baut atau mur yang terletak di dalam mesin.

B. Apa Itu Power Tools?

Hand tools adalah alat yang digunakan tanpa bantuan mesin atau listrik dan sepenuhnya mengandalkan tenaga manusia. Sebaliknya, power tools atau perkakas mesin memerlukan sumber tenaga seperti listrik atau baterai.

Beberapa perkakas mesin perlu dihubungkan ke sumber listrik untuk berfungsi, tetapi ada juga mesin modern yang dilengkapi dengan baterai isi ulang, memungkinkan operasi tanpa koneksi listrik terus-menerus.

Power tools adalah alat yang menggunakan energi selain dari tenaga manusia, seperti listrik atau udara bertekanan

Fungsi Power Tools

Power tools, atau alat tenaga kerja, adalah alat yang ditenagai oleh sumber daya tambahan selain tenaga manusia. Bisa menggunakan listrik, baterai, udara terkompresi (alat pneumatik), atau mesin bensin. Berikut adalah beberapa fungsi dari power tools:

  • Pemotongan
    Alat seperti gergaji listrik, mesin pemotong rumput, atau alat pemotong beton dapat memudahkan proses pemotongan berbagai jenis material, baik itu kayu, rumput, beton, atau metal.
  • Pemboran
    Bor listrik atau bor tanah membantu dalam membuat lubang pada berbagai jenis permukaan, seperti kayu, dinding, beton, tanah, dan sebagainya.
  • Pengamplasan
    Alat seperti mesin pengamplasan dapat digunakan untuk menghaluskan permukaan kayu atau logam. Alat ini mempermudah dan mempercepat proses pengamplasan yang biasanya dilakukan secara manual.
  • Pemaku
    Pemaku listrik atau pneumatik digunakan untuk memaku dengan cepat dan efisien. Alat ini sangat berguna dalam industri konstruksi dan produksi mebel.
  • Pengecatan
    Alat pengecatan seperti spray gun dapat digunakan untuk menerapkan cat pada permukaan dengan lebih cepat dan merata dibandingkan menggunakan kuas.
  • Pertukangan
    Ada berbagai macam alat tenaga kerja yang digunakan dalam bidang pertukangan, seperti mesin serut, mesin pahat, dll. Alat-alat ini memudahkan dan mempercepat proses kerja.

Perbaikan dan Pemeliharaan: Power tools seperti obeng listrik, kunci pas listrik, dan lainnya sangat membantu dalam pekerjaan perbaikan dan pemeliharaan.

Contoh Power Tools

Sebagaimana yang telah dibahas sebelumnya, power tools adalah perangkat bantu yang beroperasi dengan menggunakan sumber daya tenaga seperti listrik, angin, atau hidrolis. Tanpa energi tersebut, power tools ini tidak bisa berfungsi. Berikut adalah beberapa jenis power tools yang umum digunakan dalam pekerjaan sehari-hari.

1. Mesin Bor Listrik (Electric Drill)

Mesin bor listrik merupakan jenis peralatan bertenaga yang digunakan untuk menghasilkan lubang pada objek kerja dengan menggunakan listrik. Cara kerja mesin bor listrik ini adalah melalui transfer putaran motor listrik ke poros mesin, sehingga poros dapat berputar dan menggerakkan mata bor yang terpasang.

Baca Juga :  Pengertian Workshop Equipment dan Macam-Macamnya Secara Lengkap

Mesin bor listrik ini umumnya digunakan untuk membuat lubang dengan ukuran relatif kecil, mulai dari 1 mm hingga 16 mm. Beberapa mesin bor juga dilengkapi dengan bor tajam yang berfungsi sebagai penekan saat melakukan pengeboran pada benda-benda keras seperti tembok, aspal, beton, dan sebagainya.

2. Mesin Gerinda (Grinder)

Secara umum, mesin gerinda dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu mesin gerinda tangan dan mesin gerinda duduk. Mesin gerinda tangan digunakan untuk memotong dan meratakan benda kerja, sementara mesin gerinda duduk lebih fokus pada pembentukan dan pengasahan benda agar lebih tajam.

Selain itu, mesin gerinda juga memiliki fungsi lain, seperti merapikan hasil pemotongan, menyempurnakan hasil pengelasan, menghilangkan korosi, dan memberikan kilau pada permukaan benda yang dicat.

Mesin gerinda merupakan alat bertenaga yang dirancang khusus untuk mencapai kecepatan putaran sekitar 11.000 hingga 15.000 rpm. Dengan kecepatan tersebut, batu gerinda dapat mengikis benda kerja dengan presisi.

3. Mesin Gergaji (Jigsaw)

Jigsaw adalah power tool yang digunakan untuk memotong kayu dengan ketebalan kecil. Mesin ini dilengkapi dengan mata gergaji tipis yang bergerak naik turun. Biasanya, jigsaw digunakan untuk memotong bentuk lengkung, oval, lingkaran, dan sejenisnya.

Terdapat beberapa jenis mata gergaji yang digunakan pada mesin jigsaw, mulai dari yang kasar hingga halus, tergantung pada kebutuhan penggunaannya.

Mata gergaji kasar digunakan untuk pemotongan yang cepat namun menghasilkan hasil yang kurang rapi. Sebaliknya, mata gergaji halus digunakan untuk pemotongan yang lebih rapi namun membutuhkan waktu yang lebih lama.

4. Mesin Las Listrik (Electric Welding Machine)

Mesin las listrik adalah alat bertenaga yang digunakan untuk menghubungkan dua buah logam secara permanen. Alat ini menggunakan nyala busur listrik yang diarahkan ke permukaan logam yang akan disatukan.
Bagian yang terkena nyala busur listrik akan meleleh, sementara elektroda yang menghasilkan busur listrik tersebut akan mencair di ujungnya dan terus merambat hingga logam yang disatukan melekat secara permanen.

5. Mesin Kompresor (Compressor Engine)

Mesin kompresor adalah jenis alat bertenaga yang memampatkan udara atau gas. Alat ini akan menghisap udara dari lingkungan luar dan kemudian memampatkannya menjadi udara bertekanan tinggi untuk keperluan kerja tertentu, seperti pengisian angin pada roda kendaraan, pengecatan, servis mesin, dan lain sebagainya.

Fungsi utama mesin kompresor ini adalah meningkatkan tekanan udara atau gas. Tekanan udara dapat ditingkatkan dengan cara memampatkannya untuk mengurangi volume udara.

Dengan penurunan volume, tekanan secara otomatis meningkat. Dengan demikian, udara yang keluar dari kompresor memiliki tekanan tinggi.

Penutup

Sekian penjelasan empatpilar.com tentang perbedaan dan berbagai Hand Tools dan Power Tools Beserta Contohnya. Seperti yang telah disampaikan, Hand Tools adalah alat kerja yang digunakan dengan mengandalkan tenaga manusia, seperti obeng, martil, dan pahat. Sementara Power Tools adalah alat kerja yang memerlukan tenaga listrik atau baterai, seperti bor, gerinda, dan mesin potong.

Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat membantu Kalian dalam memahami dan memilih alat yang tepat untuk pekerjaan yang Kalian lakukan.

Ingatlah, alat yang tepat dapat meningkatkan kualitas kerja Kalian dan memudahkan proses pengerjaan. Selalu gunakan alat dengan bijak dan bertanggung jawab.

Terima kasih telah membaca artikel mengenai Hand Tools dan Power Tools Beserta Contohnya dan sampai jumpa di artikel selanjutnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *