Transistor Final Yang Bagus Untuk Bass

Transistor Final Yang Bagus Untuk Bass, Kenali dengan Baik

Posted on

Empat Pilar – Transistor Final Yang Bagus Untuk Bass, Kenali dengan Baik. Jika Kalian adalah seorang musisi atau teknisi suara yang mencari cara untuk meningkatkan suara bass pada perangkat audio Kalian, maka Kalian mungkin mempertimbangkan untuk mengganti transistor final Kalian.

Transistor final adalah salah satu komponen kunci dalam penguat suara dan memainkan peran penting dalam menghasilkan suara yang baik.

Namun, memilih transistor final yang tepat untuk bass dapat menjadi tugas yang menantang. Ada banyak faktor yang perlu dipertimbangkan, termasuk jenis transistor, daya output, dan kualitas suara yang dihasilkan.

Oleh karena itu, dalam artikel ini, kami akan membahas cara memilih transistor final yang bagus untuk bass dan memberikan panduan praktis yang dapat membantu Kalian membuat pilihan yang tepat.

Pengertian Transistor Final

Semua jenis power amplifier pasti memiliki transistor final sebagai komponen aktifnya.
Bahkan amplifier yang dirancang menggunakan IC juga pada intinya terdiri dari transistor final yang terdapat dalam IC tersebut.

Transistor final pada dasarnya adalah jenis transistor bipolar biasa, namun pada jenis transistor final memiliki nilai penguatan yang sangat besar dan kemampuan menangani aliran arus listrik yang tinggi.

Oleh karena itu, jenis transistor ini sering digunakan di bagian akhir dari pola penguatan audio power amplifier.

Penggunaan transistor pada bagian akhir skema penguatan sinyal inilah yang membuatnya disebut sebagai transistor final.

Kita tahu, sebuah power amplifier umumnya terdiri dari blok atau bagian pre-amp, buffer, driver, dan final. Transistor final dipasang pada blok final tersebut.

Jenis Transistor Final Yang Bagus Untuk Bass

Ada banyak tipe transistor final yang banyak digunakan pada rangkaian power amplifier agar dapat menghasilkan nada bass yang cukup baik. Berikut adalah Transistor Final Yang Bagus Untuk Bass :

1. Pasangan transistor 2N3055 dan 2N2955

Pasangan transistor legendaris ini terkenal memiliki karakteristik pada frekuensi nada rendah atau bass yang empuk dan halus.

Kedua jenis transistor tersebut sering digunakan pada desain rangkaian power amplifier jenis OCL maupun BTL.

Menurut pengalaman teknisi yang merakit power amplifier jenis BTL menggunakan kedua transistor ini, output audio yang dihasilkan lebih jernih dan clarity suara audio terdengar detail.

Bahkan setelah transistor digunakan beberapa saat, power yang dihasilkan terasa lebih kuat sehingga bisa menggerakkan speaker subwoofer dengan baik.

Jenis transistor 2N3055 dan 2N2955 hanya memiliki dua kaki sebagai pin basis dan emitornya.

Pin kolektor terhubung langsung dengan body transistor, sehingga diperlukan mika isolator untuk menempelkan transitor pada pendingin.

Jika Anda mencari transistor final yang bagus untuk bass, pasangan transistor jengkol layak dipertimbangkan, terutama untuk perangkat amplifier rumahan yang digunakan untuk menggerakkan speaker 15″.

Namun, saat ini sulit untuk menemukan jenis transistor asli tipe 2N3055 dan 2N2955. Kebanyakan yang tersedia di toko elektronika adalah tipe KW dengan kualitas yang kurang baik.

Dataset transistor final 2N3055 dan 2N2955

Datasheet / Jenis Transistor2N30552N2955
BahanSilikonSilikon
JenisNPNPNP
Daya maksimum117 W115 W
Arus kolektor maksimum15 A15 A
Gain2020
Tegangan kolektor – Emitor70 V60 V
Tegangan kolektor – Basis100 V100 V
Tegangan Emitor – Basis7 V7 V
Suhu kerjaMax. 200 °CMax. 200 °C
Frekuensi Transisi0.2 MHz0.2 MHz

2. Transistor keluaran SANKEN

Bagi para teknisi yang sering merakit power amplifier jenis OCL maupun BTL, transistor keluaran dari produsen Sanken tentu sudah tidak asing lagi.

Transistor final Sanken memiliki ciri khas berupa bentuk kotak dan ukuran yang cukup besar.

Seperti kebanyakan transistor final lainnya, transistor keluaran Sanken juga digunakan berpasangan dengan tipe yang berbeda.

Ada beberapa tipe transistor berpasangan milik Sanken yang biasa digunakan pada rangkaian penguat daya OCL maupun BTL, salah satunya adalah transistor final tipe 2SC2922 dan 2SA1216.

Daya output yang dihasilkan oleh transistor Sanken sekitar 200 Watt dengan tegangan kerja antara 18 hingga 45 volt.

Baca Juga :  Persamaan Transistor S8050 : Datasheet dan Fungsi Secara Lengkap

Dengan daya output yang besar ini, transistor Sanken mampu menggerakkan speaker subwoofer 15″ untuk menghasilkan frekuensi bass yang menggelegar.

Namun, kekurangan dari jenis transistor final milik Sanken adalah bentuknya yang cukup besar. Kita harus menyediakan ruangan dan pendingin yang cukup lebar, terutama jika menggunakan beberapa set transistor.

Dataset transistor final 2SA1216 dan 2SC2922

Datasheet / Jenis Transistor2SA12162SC2922
BahanSilikonSilikon
JenisPNPNPN
Kemasan PaketMT200XM20
Daya maksimum200 W200 W
Arus kolektor maksimum17 A17 A
Gain3033
Tegangan kolektor – Emitor180 V180 V
Tegangan kolektor – Basis180 V180 V
Tegangan Emitor – Basis5 V5 V
Suhu kerjaMax. 200 °CMax. 200 °C
Frekuensi Transisi40 MHz25 MHz

3. Transistor Final Toshiba

Salah satu jenis transistor yang sering digunakan dalam penguat audio final adalah keluaran dari pabrik Toshiba.

Jenis transistor final Toshiba yang digunakan dalam rangkaian penguat memiliki beberapa jenis dengan daya output yang bervariasi.

Salah satu jenis transistor Toshiba yang sering digunakan untuk penguat akhir adalah pasangan 2SC5200 dan 2SA1943.

Pasangan transistor akhir ini digunakan dalam power amplifier dengan daya output maksimum sekitar 120 Watt.

Daya output yang dihasilkan oleh penguat yang menggunakan pasangan transistor akhir dari Toshiba dapat ditingkatkan dengan menggabungkan beberapa set transistor secara paralel, sehingga menghasilkan penguatan daya yang lebih besar.

Salah satu keunggulan transistor dari Toshiba adalah kemampuannya untuk dialiri arus listrik dengan tegangan hingga 200 volt.

Oleh karena itu, transistor final Toshiba sering digunakan dalam rangkaian power amplifier kelas H yang memiliki tegangan daya hingga 115 volt.

Pasangan transistor 2SC5200 dan 2SA1943 dapat digunakan untuk berbagai jenis rangkaian penguat dengan daya output yang bervariasi.

Jenis transistor final ini juga sering digunakan dalam rangkaian penguat audio seperti Blazer atau JBL.

Dataset transistor final 2SA1943 dan 2SC5200

Datasheet / Jenis Transistor2SA19432SC5200
BahanSilikonSilikon
JenisPNPNPN
Kemasan PaketTO264TO265
Daya maksimum150 W150 W
Arus kolektor maksimum17 A17 A
Gain5555
Tegangan kolektor – Emitor250 V250 V
Tegangan kolektor – Basis250 V250 V
Tegangan Emitor – Basis5 V5 V
Suhu kerjaMax. 200 °CMax. 200 °C
Frekuensi Transisi

Tips Memilih Transistor Final untuk Bass

Pada dasarnya, setiap jenis atau tipe transistor dapat digunakan sebagai transistor final audio.

Namun, untuk perangkat audio dengan daya tinggi, penting untuk memilih transistor yang tepat untuk bass.

Hal ini agar kita dapat mendapatkan amplifier yang menghasilkan nada yang enak dan berkualitas.

Beberapa tips yang perlu diperhatikan dalam memilih transistor final yang bagus untuk bass antara lain:

  • Pilih transistor dengan tegangan kolektor besar.
  • Pilih transistor yang memiliki efisiensi tinggi.
  • Pilih transistor dengan noise figure yang rendah.
  • Tentukan transistor dengan arus kolektor yang besar.
  • Pilih transistor yang memiliki daya pengokohan yang besar, minimal 30.
  • Pilih transistor dengan dissipasi panas yang tinggi, sehingga tidak mudah rusak karena panas.

Untuk menghasilkan penguat audio dengan karakter nada bass yang bagus, selain memilih transistor final yang sesuai, juga perlu mendesain power amplifier yang tepat.

Selain itu, komponen lain yang penting adalah penggunaan speaker dengan karakteristik bass yang baik dan desain box speaker yang berkualitas.

Dengan kata lain, transistor bukanlah satu-satunya komponen yang menentukan output suara bass yang menggelegar dan empuk pada rangkaian power amplifier.

Ada beberapa unsur lain yang juga harus diperhatikan.

Daftar Harga Transistor Final Terbaru

Berikut kami rekomendasikan Daftar Harga Transistor Final Terbaru :

Harga TR TOSHIBA 2SA1943 2SC5200 ASLI TRANSISTOR 2SA 2SC FINAL ORIGINALRp22,500
Harga TR TRANSISTOR TOSHIBA 2SA1943 2SC5200 1943 5200 FINAL ASLI ORI 2SA 2SCRp25,000
Harga TRANSISTOR TOSHIBA 2SC5200 - 2SA1943 ORIGINAL TR FINAL TOSHIBA ASLIRp36,000
Harga TR TOSHIBA 2SA1943 2SC5200 ASLI ORIGINAL TRANSISTOR FINAL SERI 7Rp17,000
Harga TR TOSHIBA 2SA1943 2SC5200 ASLI ORIGINAL TRANSISTOR FINAL SERI 9Rp20,500
Harga TR FINAL TOSHIBA C5198 A1941 TRANSISTOR C 5198 A 1941 ASLI ORIGINALRp25,000
Harga BAUT TR TOSHIBA SANKEN BAUT TRANSISTOR FINAL TOSHIBA LANCIP SKRUPRp400
Harga Sekrup Baut Transistor Final Toshiba Hitam 100PCSRp22,000
Harga PCB TR Final Transistor Line Sanken 5 Set Model Garis 20Cm AE-21Rp7,000
Harga Pcb transistor TR final 30cm 30 cm sanken toshiba tipRp8,000
Data diperbaharui pada 3/4/2023
Baca Juga :  Pengertian Uni Junction Transistor (UJT) Secara Lengkap

Penutup

Dalam memilih transistor final untuk bass, sangat penting untuk memperhatikan kualitas dan performa dari komponen tersebut.

Dalam hal ini, ada beberapa pilihan transistor final yang dapat dijadikan sebagai opsi yang bagus untuk menghasilkan suara bass yang berkualitas.

Namun, ketika memilih transistor final untuk bass, pastikan untuk mempertimbangkan kebutuhan dan budget yang dimiliki.

Selalu pilih transistor final yang sesuai dengan kebutuhan dan mampu memberikan performa yang baik, sehingga dapat menghasilkan suara bass yang berkualitas dan memuaskan.

Demikian ulasan yang bisa empatpilar.com sampaikan kepada kalian mengenai Transistor Final Yang Bagus Untuk Bass. Semoga bermanfaat

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *